Tafakur Kehidupan: Jalan Terjal Menuju Ridho Ilahi

Surabaya,20 Agustus 2025 InformasiTerkininews.id 

Surabaya – Hidup bukan sekadar hitungan materi, bukan pula perjalanan singkat yang mudah dilalui hanya dengan membalikkan telapak tangan. Bagi mereka yang benar-benar menempuh jalan menuju ridho Allah, kehidupan justru menjadi medan ujian yang sarat dengan pengorbanan, kesabaran, dan perjuangan tanpa henti.

Di tengah hiruk pikuk dunia yang serba instan, refleksi spiritual ini mengingatkan bahwa meraih maqom mulia di sisi-Nya menuntut konsistensi fisik dan rohaniah. Sebuah ikhtiar yang tidak dapat diukur hanya dengan angka atau harta benda, melainkan dengan keteguhan hati, pengorbanan diri, serta kerelaan untuk menapaki jalan sunyi yang jarang dilalui banyak orang.

“Perjalanan menuju Robb adalah perjalanan sengsara tapi nikmat,” demikian disampaikan dalam sebuah renungan. Jalan itu sering digambarkan bak menembus semak belukar dan mendaki tebing terjal—melelahkan, penuh tantangan, namun sesungguhnya menyimpan keindahan tersendiri bagi mereka yang bersungguh-sungguh.

Dalam tradisi keilmuan Islam, kondisi seperti ini disebut sebagai dinamika hidup di alam fana. Dunia hanyalah persinggahan sementara, tempat ujian yang harus ditempuh dengan sabar agar kelak terbuka jalan menuju maqom yang lebih mulia, baik di dunia maupun akhirat.

Ketika jasmani diuji dengan kerja keras dan ruhani ditempa dengan kesabaran serta tawakal, maka pertolongan Allah yang tak terduga—ma’unah—akan datang sebagai kemudahan di setiap langkah. Namun, sebagaimana ditegaskan, jalan ini sepi pengikut. Tidak semua orang mampu bertahan dalam perjuangan yang panjang.

Pesan ini menjadi cermin bagi masyarakat modern agar tidak terlena oleh gemerlap dunia semata. Sebab hakikat hidup bukan pada apa yang terlihat di mata, melainkan pada bagaimana perjalanan batin menuju ridho Ilahi berlangsung dalam keseharian.

Wallahu a’lam bish-shawab.

✍️ LMBN NKRI

(Ifa)